Ada banyak hal yang bisa dihasilkan dari sebuah kamera, seperti gambar yang terlihat lebih fresh, gambar yang membuat seseorang jadi terkagum dan merasa tertarik, video yang lebih berwarna, video yang Slow Motion, dan lainnya. Slow Motion sering menjadi pilihan para fotografer karena hasilnya yang lebih menarik ketimbang video yang direkam biasa saja. Kamera apa pun bisa kamu pilih sesuai selera dan kualitas dalam menciptakan video Slow Motion ini. Hanya saja terkadang, seseorang lupa, tidak tahu, atau masa bodoh dengan pengaturan yang ada.
Tahukah kamu, pengaturan itu ada untuk apa? Untuk memudahkanmu dalam menikmati sebuah produk itu sendiri. Kamu bebas mengaturnya sesuka hatimu. Tapi, sayangnya, banyak yang asal-asalan dalam mengatur kameranya sehingga hasilnya kurang maksimal. Akhirnya membeli kamera yang baru. Letak masalahnya bukan ada pada kamera, tapi ada pada pengaturannya. Jika kamu bisa mengatur kameramu sedemikian rupa, hasil yang didapatkan tidak akan membuatmu kecewa. Seperti membuat video Slow Motion contohnya. Ternyata, untuk mendapatkan hasil yang maksimal, kamu bisa mengatur kamera pada bagian FPS. Bagaimana cara setting FPS kamera untuk hasil yang baik?
Sebelum masuk ke bagian cara, kamu harus tahu terlebih dahulu apa itu FPS. FPS adalah Frame Per Second dengan ukuran banyaknya gambar yang dihasilkan oleh sebuah kamera dalam 1detik. Misalnya, kamu memilih 10 FPS, artinya, dalam video tersebut terdapat 10 gambar dalam waktu 1 detik. Perlu diketahui, semakin tinggi FPS yang kamu pilih, semakin banyak pula gambar yang masuk sehingga video menjadi tampak lebih tajam. Jika kamu tidak terbiasa dengan hasil video yang tajam, kamu bisa mengurangi FPS. Tapi, dalam membuat Slow Motion, dibutuhkan kamera dengan FPS tertinggi.
Dengan FPS yang tinggi, hasil videonya akan jernih dan tidak patah-patah. Berbeda saat memakai FPS yang rendah, hasil yang akan kamu dapatkan tidak akan mulus dan tampak patah seperti stop motion. Tidak mau, kan, videomu jelek? Yuk, ikuti cara setting FPS kamera untuk hasil yang lebih baik.
Pertama, pilih menu yang ada pada kamera. Akan muncul beberapa pilihan. Kedua, pilihlah kotak atau gambar kamera video yang ke-2 yang terletak pada bagian atas. Setelah itu, pilih Movie Rec Size. Ketiga, ubah setting FPS menjadi yang paling tertinggi sesuai dengan masing-masing kamera. Setelah itu tekan tombol set atau Ok. Selesai. Kamu bisa membuat video Slow Motion tanpa takut hasilnya tampak patah. Mudah, bukan?
Itulah 3 cara setting FPS kamera untuk hasilkan video Slow Motion Terbaik. Kamu dapat menuangkan kreatifitasmu. Ayo, ciptakan videomu dengan setting kamera FPS tertinggi. Mau Mencoba?